Engkau lahir dari lubuk terdalam
Serupa benih kelopak berkembang
Bermahkota embun di pangkuan malam
Menjelma puisi di tepi pagi yang merintih
Oh...
Apa gerangan pembuat gelisah?
Dalam batinku berpasrah
Ingin ku tembus belenggu jarak
Hingga pertemuan denganmu
Dapat tersibak
Jikalah dapat aku selami
Lunak dalam semakin sakti
Andainya masih ada untuk ku fahami
Lihatlah jantungku sebagai bukti
Selasa, 01 Mei 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Bagus nya ela
BalasHapus